thriller

RESENSI BUKU BLACK SHOWMAN DAN PEMBUNUHAN DI KOTA TAK BERNAMA

Judul asli : Black showman to namonaki machi no satsujin
Judul terjemahan : Black snowman dan pembunuhan di kota tak bernama
Penulis : Keigo higashino
Penterjemah : Milka ivana
Penerbit : gramedia
Cetakan : 1, Jakarta 2021
Tebal : 520 halaman
Peresensi : Elok mayangsari

Mayo mendadak harus pulang ke kampung halamannya karena mendapat berita bahwa ayahnya meninggal dengan cara dibunuh. Ia adalah putri satu-satunya dan hubungan mereka bukanlah yang sangat akrab. Mayo harus menghadapi serentetan introgasi oleh pihak kepolisian, namun siapa sangka pamannya Takeshi yang telah lama menghilang muncul untuk mendampingi sekaligus membantu menemukan pelaku pembunuhan. Ayah Mayo adalah pensiunan guru yang disegani dan kebetulan dalam waktu dekat para alumni yakni teman-teman Mayo SMP sedang merencanakan sebuah reuni, untuk itulah beberapa murid berhubungan dengan ayah Mayo yang sangat antusias untuk hadir. Korban sendiri ditemukan oleh Haraguchi yang tak lain adalah alumni muridnya.
Eiichi ternyata dibunuh dengan cara dijerat, menurut tim forensik senjata pembunuhnya adalah kain yang cukup lebar dan lembut seperti handuk atau sejenisnya. Kepolisian tidak memberi tahu secara detail bahkan terkesan menutupi penyelidikkan dengan dalih bersifat rahasia, maka dari itulah Takeshi sebagai adiknya merasa harus turun tangan untuk menyelidiki kematian kakaknya. Ia sangat cerdas, berani bahkan bisa mengorek informasi tanpa disadari oleh lawan bicaranya. Semua orang yang berada dalam daftar riwayat panggilan seluler merupakan tersangka, apalagi yang tidak memiliki alibi. Takeshi bersama Mayo melakukan penyelidikan menurut cara Takeshi. Dengan dibantu berbagai macam alat perekam, penyadap, kamera mereka bahu membahu memecahkan misteri ini karena tidak ada sidik jari apapun yang tertinggal di TKP sehingga penyelidikkan seperti berjalan di tempat belum lagi kepolisian yang enggan berbagi informasi.
Cerita ini sangat menarik dan tidak membosankan sama sekali. Cara-cara unik yang digunakan Takeshi untuk mendapatkan informasi menambah poin plus, apalagi dengan profesinya sebagai ahli sulap profesional, dia bisa memanipulasi keadaan tanpa disadari bahkan oleh pihak kepolisian sekalipun. Trik yang digunakan Takeshi benar-benar memukau, itulah sebabnya tidak bisa berhenti membaca. Pokoknya wajib banget baca buku ini.

thriller

RESENSI BUKU NERD

Judul : Nerd
Penulis : Retno susanti
Penerbit : Lotus
Cetakan : 1, Desember 2022
Tebal : 334 halaman
Peresensi : Elok mayangsari

Athaleta fredella atau yang biasa dipanggil leta harus pulang ke kampung halamannya yakni Indonesia setelah sekian lama berada di London. Awalnya ia tidak tau mengapa nenek dan kakak kembarannya yakni leo menyuruhnya kembali ke tanah air, ternyata dia mendapati sahabat terbaik nya Ara telah tinggal nama. Menurut informasi yang didapat Ara melakukan bunuh diri karena merasa bersalah telah mencuri kunci jawaban ulangan. Tapi bagaimana mungkin sedangkan Ara adalah gadis pintar yang dengan kecerdasannya bisa mendapatkan beasiswa di sekolahnya sekarang. Memang sekolahnya ini adalah milik keluarga leta dan leo namun melihat kepintaran Ara, sudah selayaknya ia mendapat beasiswa. Leta merasa ada yang janggal dan ia berniat menyelidiki kematian ara.
Leta merubah penampilannya menjadi nerd atau berbeda dari kebanyakan orang. Ia memakai kacamata bulat, rok panjang di bawah lutut yang membuat semua mata memandang dengan aneh. Yah leta memiliki rencana dan hanya ia sendiri yang tau. Hari pertama sekolah, ia sudah merasakan di buly oleh Citra dan lisa. Bulyan yang didapat tidak tanggung-tanggung dan sangat menyakitkan namun leta bertahan demi rencananya. Setiap saat ia disakiti, dicaci, bahkan kekerasan fisikpun dialami namun misteri belum ada titik terangnya. Malahan leta mendapat surat ancaman yang menyuruhnya berhenti mengulik apa yang terjadi. Semakin jelas bahwa ara telah dibunuh tapi siapa pelakunya. Di tengah kegalauannya ada devin yang semakin lama semakin perhatian dan selalu membantunya, bahkan devin bercerita padanya bahwa ia ada di lokasi kejadian pada saat itu. Namun devin bersikeras bahwa bukan ia yang membunuh sementara leo membawa bukti bahwa devin memang ada di TKP. Belum lagi fakta yang didapat dari membaca diary ara, bahwa leo mempunyai hubungan khusus dengannya, apakah leo pelakunya? Leta seakan tak tau apa yang harus dilakukan lagi, ia merasa buntu. Haruskah pasrah saja dan menerima kenyataan bahwa ara memang bunuh diri namun sekali lagi hati kecil berkata ara, sahabat nya tidak mungkin berbuat naif.
Ceritanya sangat ringan, seru tidak membosankan. Cerita persahabatan yang benar-benar sejati dimana ada saatnya berusaha memaafkan meski rasa kecewa sudah pasti ada dan melupakan masa lalu, melanjutkan masa kini.